Sabtu, 04 Februari 2012

how can say the "word"

Eh cinta?
apa terlalu awal bilang kalau ini "cinta"

Apakah sadar apa yang sedang (benar-benar) di rasakan?

Hei, kataku
"Cinta, adalah mimpiku. mimpi itu sangat indah. kadang dekat, kadang jauh.
mimpi itu cinta, dan cinta itu, cantik.
yang ku sadari hanyalah satu hal, aku akan melindunginya.
apapun yang terjadi. aku akan menghapus air matanya yang jatuh dari mata
beningnya! camkan itu!"

Yang ku rasakan hanya satu hal.
"saat aku merasa nyaman di dekatnya, aku bisa bercerita segala hal padanya.
Dan aku akan merasakan sakit, jika aku melukai (hati)nya, sungguh aku cinta padanya"

Umm, harus bagaimana mengatakannya?
"sebenarnya aku bingung, bagaimana ya, mengekspressikannya,
berbuat baik itu, bukanlah hanya sekedar tata krama,ya..
Ah!! aku sungguh tak bisa mengatakannya. Apakah apa yang ku oerbuat untuknya
tak bisa di bedakan dengan apa yang ku perbuat untuk wanita lain?
Hah! tidak! Oh jerk!! seandainya dia tau, betapa specialnya dia untukku!
Ish, aku benar-bnar tak bisa mengungkapkannya"

uyeee~~ tentang cinta ya,
"cinta itu, harus di ekspressikan, harus di raih dan di kejar. Hei, bukankah selama ini
aku seperti hanya bermimpi? tapi kenyataan itu akan selalu datang ko. Lihatlah,
tuh, pengeranku menunggu dengan kuda putihnya. Ya, pengeran yang menerimaku apa adanya"

Perasaan ini
"saat kau berdebar saat memandangnya untuk yang pertama kalinya.
saat apapun yang di lakukannya, terasa hal yang di lakukan hanya untukmu.
Dan saat itu, harapan terbesarmu adalah untuk teruus bisa bersama dirinya"


Aih, mengapa kau bertanya padaku. Aku tidak tahu, benar-benar tidak tahu.
"merasakan apa? tidak merasakan apa-apa. hampa, biasa. lalu perlahan lahan,
amat perlahan menyelinap. di antara celah  tawa, cerita, canda, kesedihan, tangisan,
dalam pelukan, dalam rasa aman dan perlindungan"


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
;